Tanpa perlawanan oleh kelompok pemalang jalan Wamena, Tolikara dan Puncak Jaya, pasukan gabungan TNI / POLRI Tolikara diback-up Brimob berhasil membuka jalan pemalangan di Kampung Minagi Distrik Kubu Tolikara, Kamis (16/11) pagi.
Saat dibuka palang jalan tersebut, tidak ada perlawanan dari kelompok pemalangan di TKP karena kumpulan orang ini telah membubarkan diri ke kampung masing-masing. Aparat gabungan TNI / Polri diback-up Brimob dengan mudah berhasil membuka pemalangan jalan yang dilengkapi dengan kayuu - Kayu seperti balok dan papan yang memagari testan jalan tersebut.
Situasi di TKP usai beech dipaksa pemalangan pada aman dan kondusif. Kamera keamanan terus meningkatkan patroli di kota Karubaga terutama di TKP. Pemalangan jalan harus dipesan lebih lama satu bulan yang lalu buat harga-harga kebutuhan melambung tinggi di Kota Karubaga hingga di seluruh pelosok Tolikara karena akses jalan menuju Tolikara hanya bisa dengan jalan trans trans Wamena Tolikara Puncak Jaya. Meskipun ada lapangan terbang namun hanya bisa didarati pesawat berbadan kecil jenis cessna dan sejenisnya.
Pemerintah Tolikara yaitu Bupati Tolikara Usman G. Wanimbo, telah mengambil langkah petarung dengan menggelar berbagai pertemuan dengan para intelektual dari kelompok pemalangan untuk membuka pemalangan secara damai, mendorong pemerintah itu tidak akan membuahkan hasil.
Upaya Serup Yuga kamera parties dilakukan Oleh Keamanan Tolikara Yang di prakarsai Kapolres Tolikara AKBP Indra Hermawan DENGAN Cara dialog persuasif DENGAN Kelompok pemalangan namun Inisiatif Baik tersebut justru menemui jalan pemberontakan sehingga Terpaksa Gabungan kamera Keamanan Tolikara mengambil tindakan Tegas DENGAN beech Paksa pemalangan jalan di Minagi DENGAN Aman Dan SUKSES
Komentar
Posting Komentar